George Best lahir pada 22 Mei 1946 dan wafat pada 25 November 2005. George Best adalah seorang pemain sepak bola legendaris profesional dari Irlandia Utara yang pernah bermain sebagai pemain sayap untuk Manchester United dan tim nasional Irlandia Utara. Pada tahun 1968 ia memenangkan Piala Eropa dengan Manchester United, dan dianugrahi Pemain Terbaik Eropa tahun tersebut dan FWA Footballer of the Year. Asosiasi Sepak Bola Irlandia menggambarkan dia sebagai “pemain terbesar yang pernah lahir dari Irlandia Utara”. Namanya pada era tahun 60an  selalu menjadi liputan berita olahraga sepakbola dimanapun. Ia juga dikenal sebagai selebritis lapangan hijau yang paling dipuji dan dikagumi oleh para penggila sepakbola generasinya.

Lahir dan dibesarkan di Belfast, Best memulai karir klubnya di Inggris dengan Manchester United, dengan pemandu bakat yang telah melihat bakatnya pada usia 15 tahun yang mengirimkan telegram kepada manajer Matt Busby yang berbunyi: “Saya pikir saya telah menemukan Anda sosok jenius. ” Setelah melakukan debut untuk United, saat usia 17 tahun, Best telah mencetak 179 gol dari 470 penampilan selama lebih dari 11 tahun berkarir di United, dan pencetak gol terbanyak klub di liga selama lima musim berturut-turut. George Best juga dikenal sebagai salah satu pemain sepakbola terbaik dalam hal teknik dribblers terbesar sepanjang masa, sebuah gaya bermain yang dikombinasikan dengan kecepatan, keterampilan, keseimbangan dan kemampuan pencetak gol di atas rata-rata.

Baca juga: Berita Sepakbola Dalam Negeri: Sosok Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla

Best tiba-tiba berhenti dan mengundurkan diri dari United pada tahun 1974 saat usianya baru 27 tahun.  Lalu bermain untuk sejumlah klub di seluruh dunia dalam waktu yang sangat singkat, sampai Best pensiun dari dunia sepakbola pada tahun 1984, saat usianya  37 tahun. Dalam sepakbola bersama timnas Irlandia Utara  ia telah tampil sebanyak 37 kali dan mencetak sembilan gol antara  tahun 1964 dan 1977, meskipun kombinasi kinerja tim dan kurangnya kebugaran pada tahun 1982 ia pernah bermain di final Kejuaraan Eropa atau Piala Dunia.

George Best adalah salah satu pemain sepakbola yang dikenal sebagai selebriti  lapangan hijau, mendapatkan julukan “El Beatle” pada tahun 1966, tetapi gaya hidup mewah setelahnya menyebabkan Best jatuh dalam berbagai masalah, terutama alkohol, yang menyebabkan Best menderita selama sisa hidupnya. Isu-isu ini mempengaruhi dirinya dan mematikan karirnya lapangan, juga kerap menimbulkan kontroversi. Dia mengatakan mengenai karirnya. “Saya menghabiskan banyak uang pada minuman keras, wanita dan mobil – saya hanya menyia-nyiakan”  liputan mengenai George Best baik di dalam lapangan maupun di luar lapangan, selalu menjadi tagar utama bagi awak berita olahraga sepakbola. Sosoknya tak pernah sepi diberitakan.  Setelah pensiun sepak bola ia menghabiskan beberapa waktu sebagai analis sepak bola yang banyak mengabarkan berita olahraga sepakbola. Dia meninggal pada tahun 2005,  saat usianya  59 tahun.